Lebam hingga Bekas Kekerasan Seksual Ditemukan di Tubuh Mayat Bocah 13 Tahun di Palembang

Mayat bocah 13 tahun ditemukan di area pemakaman di Palembang, Sumsel. (MGN/Jian Pierre Papin)

Lebam hingga Bekas Kekerasan Seksual Ditemukan di Tubuh Mayat Bocah 13 Tahun di Palembang

Jian Piere Papin • 3 September 2024 07:34

Palembang: Misteri kematian seorang pelajar putri kelas 2 sekolah menengah pertama (SMP), yang jasadnya ditemukan di area pemakaman dan sempat menggegerkan warga Palembang, Sumatra Selatan, perlahan mulai terungkap.

Tim dokter forensik Rumah Sakit Bhayangkara Palembang, menemukan bekas cekikan dan luka lebam di bagian leher korban serta ada indikasi tanda-tanda kekerasan seksual di alat vital korban

"Dia meninggal itu karena kekurangan oksigen berat, keluar buih dari hidung dan mulut. Kalau pemeriksaan dalam lebih tampak lagi (tanda-tanda kekerasan)," ucap tim dokter forensik RS Bhayangkara Palembang, Dokter Indra nasution, Senin, 3 September 2024.

Menurut dia, di bagian wajah korban terdapat luka lebam akibat benda tumpul. Tim dokter juga menemukan adanya indikasi kekerasan seksual di bagian alat vital korban.
 

Baca juga: Diduga Korban Pemerkosaan dan Pembunuhan, Mayat Bocah 13 Tahun Ditemukan di Pemamakan di Palembang

"Memang ada kekerasan benda tumpul di bagian leher bisa dibilang cekikan. Untuk tand-tanda kekerasan di alat vitalnya ada tapi bukan untuk konsumsi kita lah," imbuhnya.

Hasil autopsi terhadap tubuh korban selanjutnya diserahkan oleh tim dokter forensik ke penyidik satreskrim polrestabes palembang guna kepentingan penyelidikan.

Sebelumnya warga di kawasan TPU Talang Kerikil Jalan R Sudarman Kelurahan, Sukajaya Kecamatan, Sukarami, Palembang, Sumatra Selatan, digegerkan penemuan sesosok mayat perempuan muda di area semak-semak.

Mirisnya korban tewas yang menggunakan pakaian jersey olahraga hanya berjarak 600 meter dari kediamannya. Kasus kematian pelajar SMP kelas 2 salah satu sekolah swasta ini masih diselidiki Satreskrim Polrestabes Palembang dan Subdit Jatanras Polda Sumsel.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)