Banjir Masih Tinggi, Penundaan Pemilu di Demak Meluas hingga 114 TPS

Banjir di Demak, Jawa Tengah. (MGN/Budi Hutomo)

Banjir Masih Tinggi, Penundaan Pemilu di Demak Meluas hingga 114 TPS

13 February 2024 14:59

Demak: Dampak banjir yang melanda Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, membuat tempat pemungutan suara (TPS) yang menunda pelksanaan Pemilu 2024 terus bertambah. 

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Demak, akan menggelar pemungutan suara susulan di 114 TPS yang tersebar di 9 desa.

Ketua KPU Demak Situ Ulfa'ati mengatakan 9 desa tersebut yakni Desa Ketanjung, Desa Kedungwaru Kidul, Kedungwaru Lor, Desa Ngaluran, Jatirejo, Tuwang, Kotakan, Bandungrejo, dan Desa Tugu Lor.

"Sembilan desa tersebut merupakan desa paling terdampak banjir dengan ketinggian air mencapai dua meter," ucapnya, Selasa 13 Februari 2024.

Siti Ulfa'ati menyampaikan, hingga saat ini pihaknya kesulitan melakukan identifikasi pemilih lantaran pengungsi menyebar. Selain itu, seluruh logistik kpu masih di gudang KPU dan belum dapat didistribusikan karena tingginya debit air.
 

Baca juga: Tak Cuma 'Serangan Fajar', Bawaslu Ingatkan Potensi Politik Uang 'Serangan Duha' dan 'Serangan Zuhur'

Saat ini, lanjut dia, KPU telah berkoordinasi dengan seluruh pihak untuk persiapan penundaan pelaksanaan pemungutan suara di 9 desa di Kecamatan Karanganyar.

"Awalnya penundaan pemungutan suara dilalukan hanya di 103 TPS namun karena banjir di Demak terus meluas maka TPS yang dilakukan penundaan menjadi 114 TPS yang ada di 9 desa di Kecamatan Karanganyar dengan jumlah DPT (daftar pemilih tetap) 27.669 orang," jelasnya.

Hingga saat ini, banjir masih merendam belasan ribu rumah di Kecamatan Karanganyar dan Kecamatan Gajah. Meski debit air banjir sudah mulai surut namun sebaran banjir saat ini sudah merendam jalur Kabupaten Demak menuju Jepara yang sekaligus sebagai jalur alternatif ke Surabaya. (Budi Hutomo)

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)