Rektor Unair Tolak Komentari Pemecatan Dekan FK Gegara Naturalisasi Dokter Asing

Kampus Unair. Foto: Dok. Unair

Rektor Unair Tolak Komentari Pemecatan Dekan FK Gegara Naturalisasi Dokter Asing

Medcom • 5 July 2024 19:12

Surabaya: Rektor Universitas Airlangga (Unair), Mohammad Nasih, bungkam terkait pemecatan Dekan Fakultas Kedokteran Unair (FK Unair) Profesor Budi Santoso. Bahkan, Nasih kepada awak media menegaskan menolak berkomentar perihal tersebut.

"Gak, belum-belum. Ya sudah ya gak ada komentar dulu," kata Nasih, Jumat, 5 Juli 2024.

Nasih juga enggan menjawab ketika ditanya apakah pemecatan Profesor Budi karena menolak naturalisasi dokter asing. Ia hanya berulangkali menyatakan enggan berkomentar.

"Gak ada komentar saya, udah gak ada komentar ya," kilahnya.

Sebaliknya, Nasih justru mempertanyakan media memberitakan soal pemecatan Dekan FK Unair, sementara belum melihat langsung terkait SK tersebut. Meski demikian, Humas Unair sebelumnya telah membenarkan pemecatan Dekan FK Unair.
 

Baca juga: Tolak Naturalisasi Dokter Alasan Dekan FK Unair Dipecat Rektor

"Ya kalau gak ada yang tahu SK-nya ya jangan ditulis lho, gak tahu SK-nya kok ditulis itu gimanaSorry-sorry gak ada statement, nanti segera kami selesaikan bersama," jelas dia.

Profesor Budi Santoso sebelumnya dipecat dari jabatan Dekan FK Unair dengan alasan kebijakan internal kampus untuk menerapkan tata kelola yang lebih baik. Tujuannya, sebagai penguatan kelembagaan khususnya di lingkungan FK Unair. 

"Kami menghaturkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Profesor Doktor dokter Budi Santoso SpOG(K), atas semua pengabdian dan jasa-jasanya selama memangku jabatan tersebut. Semoga Unair khususnya FK Unair terus menjadi Fakultas Kedokteran yang mampu memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara Indonesia," Humas Unair, Martha Kurnia Kusumawardani, Kamis, 4 Juli 2024.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)