KPU Cianjur Akui Sosialisasi Pilkada 2024 Belum Menyeluruh

Divisi SDM Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat KPU Kabupaten Cianjur, Fikri Audah. (MI/Benny Bastiandy)

KPU Cianjur Akui Sosialisasi Pilkada 2024 Belum Menyeluruh

Media Indonesia • 3 October 2024 06:00

Cianjur: Sosialisasi Pilkada 2024 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, belum seluruhnya menyentuh berbagai segmentasi yang jadi sasaran. Komisi Pemilihan Umum (KPU) setempat mengeklaim, kondisi tersebut lantaran masih disibukkan dengan berbagai tahapan.

Divisi SDM Sosialisasi dan Partisipasi Masyarakat KPU Kabupaten Cianjur, Fikri Audah, mengaku masih terdapat beberapa segmentasi sasaran sosialisasi Pilkada yang memang belum terwadahi. Namun Fikri menjamin agar segmentasi sasaran tersebut tak perlu khawatir karena proses sosialisasi berlangsung hingga H-1 pemungutan dan penghitungan suara pada 27 November 2024.

"Garis finish sosialisasi itu sebelum pemungutan dan penghitungan suara pada 27 November 2024. Sampai sejauh ini kami sudah melakukan lebih dari 50 kali sosialisasi tatap muka dengan segmentasi berbeda. Termasuk ada komunitas nelayan, pemilih pemula, kemudian sosialisasi dengan penyandang disabilitas seperti di Kecamatan Pacet," kata Fikri, Rabu, 2 Oktober 2024.

KPU, kata Fikri, berupaya merangkul semua segmentasi agar bisa terwadahi sebagai sasaran sosialisasi. Bahkan, lanjutnya, para penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS) pun tak luput jadi sasaran sosialisasi.

"Seperti gelandang dan pengemis, itu jadi segmentasi kami melakukan sosialisasi karena mereka juga memiliki hak pilih," jelas dia.
 

Baca juga: Tim Amir Uskara-Irmawati Laporkan Oknum Camat hingga Polisi Diduga Tak Netral di Pilkada Gowa

Fikri mengakui, sosialisasi sempat tersendat karena KPU sedang fokus kepada tahapan pendaftaran bakal pasangan calon. Finalisasi tahapan pendaftaran bakal pasangan calon pada pengundian dan penetapan nomor urut pasangan calon. 

"Kemudian dilanjutkan rapat koordinasi penyiapan APK (alat peraga kampanye) dan titik lokasi kampanye. Jadi kiranya sosialisasi masih terus berjalan dan dilaksanakan secara bertahap. Ada beberapa segmen yang belum tersentuh," tegasnya.

Fikri memastikan semua segmentasi bisa terwadahi untuk melakukan sosialisasi. Sehingga pelaksanaan Pilkada 2024 untuk memilih calon pemimpin daerah lima tahun ke depan diketahui semua kalangan masyarakat.

"Kami mohon bersabar kalau ada segmen yang belum tersentuh sosialisasi," jelas dia.

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow  akun
Google News Metrotvnews.com


(Meilikhah)