Logistik Pilkada 2024 di Yogyakarta Diterima Bertahap

Yogyakarta: Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Yogyakarta menerima logistik Pilkada 2024 secara bertahap. Ada 4 jenis logistik pilkada telah disimpan di gudang komisi tersebut. 

"Logistik-logistik yang sudah kami terima di antaranya bilik suara, kotak suara, kabel ties, dan tinta," kata Ketua KPU Kota Yogyakarta, Noor Harsya Aryosamodro, Minggu, 29 September 2024. 

Noor Harsya mengungkapkan jumlah logistik yang sudah datang tersebut disesuaikan dengan jumlah pemilih dan tempat pemungutan suara (TPS). Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) di Kota Yogyakarta telah ditetapkan, yakni sebanyak 320.594 pemilih. Jumlah itu terdiri atas 153.449 pemilih laki-laki dan 167.145 pemilih perempuan.

Sebanyak 320.594 pemilih akan difasilitasi menggunakan hak suara di 651 TPS yang tersebar di 14 kecamatan di Kota Yogyakarta. Dua di antaranya di rumah tahanan (Rutan) dan lembaga pemasyarakatan (Lapas). 

"Logistik Pilkada ini kami terima secara bertahap, mulai 22 September 2024, nanti akan kami sampaikan ke publik," kata dia. 
 

Baca juga: Rico Waas Datangi Pasar Hindu Medan, Serap Aspirasi Pedagang

Ia mengatakan setiap logistik yang datang langsung diterima di gudang KPU Kota Yogyakarta yang ada di Kecamatan Umbulharjo. Gudang tersebut dalam pengawasan jajaran komisi, Bawaslu, hingga kepolisian. 

Sementara, komisi kini tengah membuat desain surat suara. Desain itu dibuat setelah kepastian tiga pasangan calon yang bakal bertarung dalam pilkada telah ditetapkan dan diundi nomor urutnya. 

"Sekarang kami sedang menyusun desain surat suara dan daftar pasangan calon. Untuk logistik lain kami koordinasi dengan KPU RI," ucapnya. 

Sebanyak tiga pasangan telah ditetapkan KPU Kota Yogyakarta beberapa waktu lalu. Hasil pengundian nomor urut yakni pasangan Heroe Poerwadi-Sri Widya Supena memperoleh nomor urut 1; pasangan Hasto Wardoyo-Wawan Harmawan nomor urut 2; dan pasangan Afnan Hadikusumo-Singgih Rahardjo nomor urut 3.